Rabu, 10 September 2014

ARTIKEL AKUPUNKTUR UNTUK HIV AIDS




AKUPUNKTUR UNTUK HIV AIDS

HIV dikatakan serius kompromi dengan sistem kekebalan, yang bertindak sebagai perisai terhadap penyakit. Ini menyebabkan infeksi dari norma berkat yang merinci kegiatan dalam kekebalan. Ada dua jenis sel-T (atau T-lymphocytes) dalam tubuh. Salah satu jenis molekul yang disebut CD4 pada permukaan dan fungsinya adalah untuk musik yang kebal Tanggapan ke mikro-organisme seperti virus. Jenis lainnya yang telah disebut molekul CD8, yang memiliki kekuatan menghancurkan sel terinfeksi dan menghasilkan zat anti-virus. Pada dasarnya terdiri dari dua jenis yang kebal Tanggapan ke antigens - bakteri, virus, dll dan jamur yang masuk ke tubuh.
 HIV attaches sendiri ke molekul CD4 sehingga memungkinkan virus masuk dan menulari sel-sel ini. Orang yang terinfeksi HIV misalnya, akan merasa baik dan tidak memiliki gejala-gejala (asymptomatic) walaupun miliar CD4 T-sel yang terinfeksi HIV dan hancur setiap hari. 
National Health Service Inggris, melakukan peninjauan sistematis terhadap bukti akupunktur dalam mengobati atau mengatasi berbagai gangguan. National Health Service Inggris menemukan adanya bukti bahwa akupunktur efektif untuk mengobati sakit gigi, nyeri rahang dan mengatasi mual pasca operasi dan terapi kemoterapi.
 Untuk bukti-bukti penyembuhan akupunktur untuk kondisi lain, belum ditinjau secara sistematis, atau bisa dikatakan bahwa bukti ilmiah keefektivan akupunktur di luar kondisi-kondisi yang disebutkan diatas belum mapan. Namun, pedoman klinis di tiap negara berbeda-beda. Beberapa negara menyebutkan bahwa akupunktur cukup membantu mengatasi berbagai kondisi kesehatan, terutama yang terkait dengan rasa sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar