Rabu, 03 September 2014

ARTIKEL AKUPUNKTUR ESTETIKA

Kecantikan bagi kaum hawa adalah sebuah anugerah terbesar dari Tuhan, pada wanita disetiap jengkal tubuhnya adalah keindahan, tetapi banyak diantara kaum wanita belum memahami bagaimana merawat keindahan dan kecantikan tersebut, terkadang banyak juga menempuh dengan cara instan dengan melakukan suntik silikon ataupun tindakan medis (operasi plastik) yang sesungguhnya jika tidak ditangani secara benar malah akan merusak tubuh atau wajah secara permanen. Sudah menjadi rahasia umum bahwa mendapatkan estetika penampilan wajah yang lebih menarik, pastinya merupakan dambaan hampir semua wanita. Berbagai macam tindakan koreksi untuk lebih mempercantik estetika penampilan seperti sulam alis, sulam bibir hingga tindakan yang lebih ekstrim seperti tindakan bedah estetika, mungkin saja dilakukan oleh mereka yang memiliki kemampuan finansial yang dirasakan berkecukupan. Namun terkadang, serangkaian upaya mempercantik estetika penampilan dengan tindakan bedah estetika ini bisa saja menimbulkan efek kecanduan bagi beberapa orang. Senada dengan tindakan bedah estetika, mungkin yang menjadi pertanyaan adalah apakah akupu
ntur tanam benang muka bikin kecanduan? faktor yang dapat memicu terjadinya kecanduan pada seseorang sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu: Psikologis. Menurut salah seorang psikolog yang membuka praktek di kawasan Surabaya, diungkapkan bahwa secara psikologis kecanduan pada sesuatu bisa diakibatkan adanya rangsang stimulasi berupa kepuasan setelah melakukan suatu aktifitas dan ingin melakukan tindakan yang sama secara berulang-ulang dalam intensitas yang sering. Kecanduan ini akan berbeda halnya dengan kecanduan yang diakibatkan rangsang stimulasi terhadap persyarafan atau susunan syaraf yang diakibatkan oleh zat kimia atau psikotropika. Ingin Lebih. Kecanduan terhadap sesuatu hal juga dapat dipicu oleh keinginan untuk mendapatkan hasil yang lebih sempurna menurut standarisasi diri sendiri atau pribadi, sehingga segala upaya akan dilakukan agar keinginan ini terlaksana. Hal ini dapat dibuktikan pada beberapa kasus suntik kolagen atau operasi bedah estetika yang seringkali dilakukan oleh beberapa selebritas yang merasa bahwa tindakan koreksi yang mereka lakukan dianggap kurang memuaskan. Walaupun faktanya, bedah estetika yang dilakukannya juga memerlukan biaya yang tidak sedikit.

1 komentar:

  1. HIV / Herpes hakkındaki araştırmam sırasında Hiv / Herpes bilgisine rastladım; google'da STD araması yaparken bulması oldukça kolay olan bilgiler. HIV / Herpes Cured'in komplo olduğunu düşünerek komplo içindeydim. Komplo olmak bir cehaletti, bitkisel ilaç konusunda oldukça ilginç buldum. Bitkisel tedavinin resmi HIV / Herpes web sitelerinde soru sordum ve Hiv / Herpes propagandasını papağanladığımı söyleyen moderatörler tarafından yasaklandım. Bu, Hiv / Herpes tedavisinin olduğuna dair inancımı pekiştirdi. Daha sonra almanca adında bir bayan buldum Achima Abelard Dr Itua Hiv'i tedavi ettim. iki hafta boyunca.Ve bugün hayatımda hiçbir Hiv / Herpes Tedavi Edilmedim, Hiv / Herpes gruplarının Hiv / Herpes Bitkisel Tedavisi hakkında daha fazla bilgi edinmek için insanlarla iletişim kurma girişiminde bulunmaya çalıştım. aynı hastalıkta bu bilgiler size yardımcı olur ve bu bilgiyi diğer insanlara yardım etmek umuduyla yaymak için elimden gelenin en iyisini yapmak istedim. Bu Dr Itua Bitkisel Tıp, acı çeken insanlar için bir umut olduğuna inanmamı sağlıyor, Parkinson hastalığı , Şizofreni, Kanser, Skolyoz, Fibromiyalji, Florokinolon Toksisite Sendromu Fibrodysplasia Ossificans Progressiva.Infertilite, Epilepsi, Diyabet, Çölyak hastalığı, Artrit, Amyotrofik Lateral Skleroz, Alziyer hastalığı s.Hiv_ Aids, Herpes, İnflamatuar barsak hastalığı, Copd, Diyabet, Hepatit, Tasha ve Tara, Conley, Mckinney'i ve her çeşit hastalıktan nasıl daha fazla acı çektiğini çevrimiçi olarak okudum, bu yüzden onunla iletişim kurdum. Kendisi Tanrı'nın eşsiz bir kalbi olan bir bitkisel doktordur, Contact Emal..drituaherbalcenter @ gmail.com Telefon veya whatsapp .. + 2348149277967.

    BalasHapus